Carlos Sainz dipastikan akan menjajal mobil Williams lebih cepat. Meski baru akan membela Williams pada musim 2025, Sainz berkesempatan menguji coba mobil Williams pada tes pasca-musim di Abu Dhabi, UEA, pada tanggal 10 Desember 2024 mendatang.
Sekaligus Sebagai Tes Ban Baru Pirelli
Seperti yang diketahui, Sainz akan meninggalkan Ferrari usai kontraknya habis pada akhir musim ini. Bahkan, tim asal Italia itu sudah menemukan pengganti. Adalah Juara Dunia F1 tujuh kali, Lewis Hamilton, yang akan menggantikan pembalap asal Spanyol itu untuk musim 2025. Hamilton akan berpasangan dengan Charles Leclerc, yang merupakan produk akademi dari Ferrari.
Di Williams, Sainz akan berpasangan dengan Alex Albon. Hal ini tentunya memberikan fakta unik. Pasalnya, baik Albon maupun Sainz merupakan dua mantan pembalap Red Bull, yang terdepak karena kalah bersaing dengan Max Verstappen, pembalap utama Red Bull saat ini.
Walau begitu, Williams sangat yakin jika kedua pembalap mereka akan mampu meningkatkan performa Williams dari tim papan bawah ke setidaknya papan menengah. Dengan adanya tes pasca-musim di Abu Dhabi ini, Williams memiliki kesempatan untuk memberikan Sainz waktu untuk menjajal mobil Williams. Pada tes pasca-musim ini, setiap tim diwajibkan untuk menjalankan dua mobil. Satu mobil akan diberikan ke pembalap yang sudah berpengalaman, karena performa mereka akan dicek untuk keperluan tes ban baru Pirelli. Sementara satu mobil ini akan diberikan pembalap pemula untuk mereka mempelajari gerak mobil F1.
Akan Menjadi Kesempatan Emas Sainz untuk Membangun Sinergi
Williams menyebutkan dalam pernyataannya jika ini adalah kesempatan emas bagi Sainz untuk membangun sinergi antara dirinya dengan tim. “Peluang awal ini memungkinkan Carlos dan Williams untuk mulai membangun sinergi yang positif. Sesi tes di Sirkuit Yas Marina akan memberikan kesempatan berharga bagi pembalap Spanyol itu untuk mulai berintegrasi dengan lingkungan tim barunya, saat pertama kali mengendarai FW46,” bunyi pernyataan tersebut.
Untungnya bagi Sainz, dia tidak mengalami hal yang sama seperti Hamilton yang akan menggantikannya di Ferrari. Tim-tim tidak diwajibkan melepas pembalap yang tidak bersama mereka di musim berikutnya untuk mengikuti tes bersama tim barunya. Karena itu, Hamilton tidak akan mengemudi untuk Ferrari dalam tes tersebut karena ada aktivitas yang telah direncanakan sebelumnya dengan sponsor Mercedes setelah balapan terakhirnya bersama tim.
Simak informasi olahraga terbaru secara lengkap di shotsgoal.com.