Juventus secara resmi mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan untuk melepas bek mereka, Mattia De Sciglio, ke Empoli.
Transfer ini menandai akhir dari perjalanan De Sciglio bersama Juventus setelah beberapa musim yang penuh dinamika. Kepindahan ini juga memberikan kesempatan bagi De Sciglio untuk mendapatkan menit bermain lebih banyak dan menjadi bagian penting dari proyek Empoli yang tengah berkembang di Serie A.
Perjalanan De Sciglio di Juventus
Mattia De Sciglio bergabung dengan Juventus pada musim panas 2017 dari AC Milan dengan harapan dapat memperkuat lini pertahanan klub berjuluk Bianconeri itu. De Sciglio datang ke Turin dengan reputasi sebagai salah satu bek sayap muda berbakat di Italia, setelah menjalani karier yang cukup solid di Milan. Di Juventus, De Sciglio diharapkan bisa menjadi salah satu pilar di lini belakang, menggantikan pemain-pemain senior yang sudah menua.
Namun, perjalanan De Sciglio di Juventus tidak selalu berjalan mulus. Cedera dan ketatnya persaingan di posisi bek sayap membuatnya kesulitan untuk mendapatkan tempat utama. Selama beberapa musim di Juventus, De Sciglio lebih sering menjadi pelapis daripada pemain inti, terutama dengan kehadiran pemain-pemain seperti Danilo dan Alex Sandro yang lebih konsisten tampil di starting eleven.
Meski demikian, De Sciglio tetap menunjukkan profesionalisme dan selalu siap memberikan yang terbaik setiap kali mendapat kesempatan bermain. Kemampuannya bermain di kedua sisi pertahanan menjadi salah satu keunggulan yang membuatnya tetap dihargai oleh pelatih-pelatih yang pernah menanganinya di Juventus, seperti Massimiliano Allegri, Maurizio Sarri, dan Andrea Pirlo.
Tantangan Cedera dan Adaptasi Taktik
Salah satu faktor utama yang membatasi kontribusi De Sciglio di Juventus adalah masalah cedera. Bek asal Italia ini sering kali harus absen dalam jangka waktu yang cukup lama karena berbagai cedera, termasuk cedera hamstring dan masalah otot lainnya. Hal ini menghambat kontinuitas penampilannya di lapangan dan mempengaruhi kemampuannya untuk mencapai performa terbaik.
Selain itu, Juventus sering kali mengubah pendekatan taktik mereka dari musim ke musim, yang juga mempengaruhi peran dan adaptasi De Sciglio di tim. Dalam sistem pertahanan tiga bek yang digunakan beberapa pelatih, De Sciglio terkadang sulit menemukan peran yang ideal.
Terutama karena kekuatan utamanya adalah sebagai bek sayap dalam formasi empat bek. Perubahan-perubahan taktik ini membuatnya harus beradaptasi secara terus-menerus, yang tidak selalu berjalan mulus.
Baca Juga: WTT Contender Lima 2024 – Siapakah yang Akan Membawa Pulang Gelar?
Kesepakatan dengan Empoli
Setelah beberapa musim yang penuh tantangan di Juventus, kesepakatan transfer De Sciglio ke Empoli menawarkan babak baru dalam kariernya. Di Empoli, De Sciglio diharapkan bisa mendapatkan lebih banyak waktu bermain reguler dan menjadi bagian integral dari tim. Empoli, yang dikenal dengan pendekatan sepak bola menyerang dan berbasis penguasaan bola, bisa menjadi lingkungan yang ideal bagi De Sciglio untuk menghidupkan kembali kariernya.
Empoli saat ini tengah membangun tim yang kompetitif untuk bersaing di papan tengah Serie A, dan kehadiran pemain berpengalaman seperti De Sciglio tentu akan sangat berharga. Selain kemampuannya dalam bertahan, De Sciglio juga diharapkan bisa membantu tim dalam transisi dari bertahan ke menyerang dengan kemampuan crossing dan umpan-umpan akurat dari sayap.
Reaksi dari Juventus dan Fans
Kepindahan De Sciglio tentu saja mengundang reaksi dari berbagai kalangan. Terutama fans Juventus. Sebagian besar pendukung Juventus memahami keputusan ini sebagai langkah yang tepat untuk kedua belah pihak.
De Sciglio memang telah memberikan yang terbaik selama berseragam Juventus, namun saat ini Juventus tengah memasuki fase regenerasi dan membutuhkan pemain-pemain yang lebih muda dan lebih segar untuk menghadapi tantangan di kompetisi domestik dan Eropa.
Di sisi lain, para pendukung Juventus juga menghargai kontribusi De Sciglio selama masa baktinya di Turin. Meskipun tidak selalu menjadi pilihan utama, loyalitas dan dedikasinya kepada tim tidak pernah diragukan. Banyak yang berharap De Sciglio dapat meraih sukses di Empoli dan menemukan kembali performa terbaiknya.
Masa Depan De Sciglio di Empoli
Dengan bergabungnya De Sciglio ke Empoli. Banyak yang menantikan bagaimana sang bek akan beradaptasi di lingkungan barunya. Empoli dikenal sebagai tim yang memberikan kesempatan kepada pemain untuk berkembang dan menunjukkan potensinya. Pelatih Empoli, Paolo Zanetti, dikenal dengan pendekatannya yang fleksibel dan kemampuan dalam mengelola pemain muda maupun berpengalaman.
De Sciglio kemungkinan besar akan menjadi pemain inti di posisi bek sayap kanan atau kiri, tergantung kebutuhan taktik tim. Dengan pengalamannya di level tertinggi bersama Juventus, De Sciglio diharapkan bisa menjadi pemimpin di lini belakang dan membantu Empoli. Mencapai target-target mereka musim ini, baik di Serie A maupun Coppa Italia.
Kesimpulan
Transfer Mattia De Sciglio dari Juventus ke Empoli menandai sebuah fase baru dalam karier sang pemain. Setelah beberapa musim yang penuh tantangan di Juventus. De Sciglio kini memiliki kesempatan untuk membuktikan bahwa dia masih bisa bersaing di level tertinggi sepak bola Italia. Empoli memberikan platform yang ideal bagi De Sciglio untuk menghidupkan kembali kariernya dan mungkin membuka pintu kembali ke tim nasional Italia jika ia mampu tampil konsisten.
Bagi Juventus, melepas De Sciglio adalah bagian dari strategi mereka untuk meremajakan skuad dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan masa depan. Dengan transfer ini, kedua belah pihak tampaknya telah mendapatkan solusi yang saling menguntungkan. Dan para penggemar sepak bola akan menantikan bagaimana De Sciglio akan berkembang bersama Empoli di musim-musim mendatang. Simak dan ikuti informasi terbaru tentang SPORT LUFF di sportsromaniaro.com.