Barcelona berhasil meraih kemenangan dramatis 2-1 atas Girona dalam laga LaLiga yang berlangsung panas pada Sabtu malam. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh SPORT LUFF.
Gol penentu kemenangan dicetak oleh Ronald Araujo di menit ke-93, yang memastikan Blaugrana merebut tiga poin penting dan sementara naik ke puncak klasemen. Namun, suasana kemenangan itu diwarnai insiden ketika pelatih Hansi Flick diusir wasit pada masa tambahan waktu.
Flick menerima dua kartu kuning beruntun usai terlihat bertepuk tangan ke arah lapangan. Banyak yang menilai gesturnya ditujukan kepada wasit Jesus Gil Manzano, namun Flick dengan tegas membantah hal tersebut.
Menurutnya, tepuk tangan itu justru ditujukan kepada Frenkie de Jong sebagai bentuk dukungan. “Saya hanya berkata, ‘Oke, ayo Frenkie!’ sambil bertepuk tangan. Itu bukan untuk wasit,” jelas Flick dalam konferensi pers pasca pertandingan, menegaskan bahwa ia tidak bermaksud melakukan provokasi.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Flick Tegaskan Tak Ada Niat Melawan Wasit
Setelah menerima kartu merah, Hansi Flick kemungkinan besar akan absen mendampingi timnya di laga El Clasico melawan Real Madrid pekan depan. Meski begitu, pelatih asal Jerman itu menerima keputusan wasit dengan lapang dada dan menyebut semua terjadi karena kesalahpahaman.
“Saya tidak pernah mengatakan hal buruk tentang wasit. Tepuk tangan saya bukan bentuk protes. Saya hanya emosional karena jalannya pertandingan,” ujar Flick. Ia juga mengaku sempat mencoba berbicara dengan wasit setelah insiden itu, namun sang pengadil lapangan enggan berdialog.
Bahkan, Flick menegaskan bahwa selebrasinya setelah gol kemenangan Araujo juga bukan bentuk sindiran kepada siapa pun. “Saya hanya meluapkan rasa bahagia. Kami bermain luar biasa malam ini. Itu semua tentang emosi, bukan provokasi,” katanya menambahkan.
Baca Juga: Generasi Emas Madrid: 3 Finalis Golden Boy 2025 Siap Ukir Sejarah Baru
Perjuangan Keras Barcelona hingga Gol Araujo
Laga ini menjadi ujian mental bagi Barcelona yang sebelumnya kalah dua kali beruntun dari PSG dan Sevilla. Mereka sempat unggul lebih dulu lewat gol cepat Pedri di menit ke-13, namun Girona langsung menyamakan kedudukan melalui tendangan salto indah Axel Witsel. Setelah itu, kedua tim saling menekan dengan peluang berbahaya di kedua sisi.
Di babak kedua, Barcelona meningkatkan tempo permainan, namun baru pada menit akhir mereka menemukan gol kemenangan. Araujo yang masuk sebagai pemain pengganti diminta Flick untuk naik ke lini depan sebagai penyerang dadakan.
“Saya tanya Ronald apakah dia siap bermain di depan, dan dia menjawab yakin,” kata Flick. Umpan silang De Jong kemudian disundul dengan sempurna oleh Araújo yang membawa Barcelona menang di detik-detik terakhir.
Araujo Jadi Pahlawan Tak Terduga
Setelah pertandingan, Araujo mengungkapkan bahwa dirinya memang sudah berniat mencetak gol sebelum masuk ke lapangan. Rekan-rekan setimnya bahkan sempat menertawakan keyakinannya tersebut. “Saya bilang ke mereka, kalau saya masuk, saya akan mencetak gol. Dan ternyata benar!” ujarnya sambil tertawa.
Bek asal Uruguay itu juga mengaku pernah bermain sebagai penyerang di masa mudanya, sehingga perannya sebagai striker darurat bukan hal yang asing. Gol tersebut menjadi pembuktian atas kerja keras dan semangat juangnya yang tak pernah padam.
Dengan kemenangan ini, Barcelona kembali ke jalur positif dan kini bersiap menghadapi Olympiacos di Liga Champions sebelum laga panas melawan Real Madrid. “Kami harus terus menjaga semangat ini,” tutup Flick dengan senyum puas. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik sportfluff.com.